Ada kabar bahwa pengembangan mobil sedan listrik Menristek "hanya" menelan dana Rp 500 juta. Namun saat dihubungi Kompas.com, Jumat (12/4/2013), Gusti mengatakan, "Saya lupa persisnya Rp 500 juta atau lebih. Tapi yang pasti di bawah Rp 1 miliar."
Dengan biaya tersebut, sedan listrik yang direncanakan akan diberi nama Hevina Sedan itu bakal jauh lebih murah dari Tucuxi dan Selo.
Sebelumnya, pengembangan Tucuxi menelan dana hingga Rp 3 miliar. Sementara itu, mobil listrik Selo yang dikembangkan Dahlan Iskan setelah Tucuxi menelan dana sekitar Rp 1,5 miliar. Hevina Sedan bisa dikatakan hanya sepertiga Tucuxi.
Hevina Sedan telah dikembangkan sejak beberapa bulan lalu. Saat ini, sedan listrik itu telah memasuki tahap akhir dan akan diperkenalkan bulan depan.
Gusti mengungkapkan, sedan listrik yang dikembangkan nantinya akan dipakai sebagai mobil dinasnya, bergantian dengan mobil dinas menteri yang kini digunakannya. Penggunaan mobil tersebut juga dimaksudkan untuk uji coba.
Menristek punya misi ambisius. Sedan listrik itu akan menjadi salah satu low cost green caryang dijual sangat murah.
0 komentar:
Posting Komentar